Sabtu, 27 November 2021, Program Studi S1 Statistika FMIPA Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Tengah. Program Studi S1 Statistika UNIMUS selaku penerima Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) KemendikbudRistekDikti RI memiliki berbagai perencanaan kegiatan yang berkaitan dengan data dan informasi kebencanaan sesuai dengan kompetensi program studi, sehingga dapat menghasilkan output kegiatan yang bermanfaat dalam pengolahan data dan informasi kebencanaan terang Dekan FMIPA UNIMUS Dr Eny Winaryati, M.Pd saat memberi sambutan kegiatan tersebut.
Pada kesempatan tersebut hadir, Ketua MDMC Jawa Tengah, H Naibul Umam Eko Sakti, S.Ag, M.Si, Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNIMUS, Dr Eny Winaryati, M.Pd, Kaprodi S1 Statistika UNIMUS Indah Manfaati Nur, M.Si, Lembaga Kerjasama, Keprotokoleran dan Kantor Urusan Internasional (LK3UI) UNIMUS, serta seluruh Dosen dan Tenaga Kependidikan di lingkungan FMIPA UNIMUS.
Adapun bentuk kerjasama yang dilaksanakan oleh Prodi S1 Statistika FMIPA UNIMUS dengan MDMC Jawa Tengah meliputi kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pada bidang Pendidikan bentuk kerjasama antara lain, pelaksanaan berbagai bentuk pelatihan pemetaan wilayah dan infografis kebencanaan, kegiatan magang/praktik kerja lapangan di pusat data dan informasi MDMC Jawa Tengah, memasukkan materi penanggulangan bencana dalam materi perkuliahan serta membangun kesiapsiagaan internal terhadap bencana pada perguruan tinggi papar Ketua Program Studi Statistika UNIMUS Indah Manfaati Nur, M.Si
Pada bidang penelitian, bentuk kerjasama atau kolaborasi antara lain: 1. Penelitian Kesiapsiagaan: teknologi peringatan dini, tempat evakuasi, evakuasi mandiri masyarakat dll. 2. Penelitian mitigasi: mangrove, konstruksi, risiko bencana, sungai, terkait ancaman bencana dll. 3. Penelitian tanggap darurat: teknologi darurat, sistem tanggap darurat dll. 4. Penelitian rehab-rekon: konstruksi, sosial-ekonomi masyarakat dll.
Bidang pengabdian masyarakat : 1 Membuat desa dampingan sebagai tempat kerja nyata mahasiswa, 2. Membuat pilot aplikasi hasil penelitian di masyarakat, 3. Terlibat dalam operasi tanggap darurat bencana dan rehab-rekon 4. Menyediakan kampus sebagai tempat evakuasi.
Harapannya dari kerjasama tersebut, kegiatan yang meliputi pengumpulan, pengolahan, analisis, penyajian, diseminasi serta pelaporan data dan informasi bencana, serta kebijakan pengelolaan data dan informasi bencana menjadi satu data satu pintu untuk menjamin keakuratan dan konsistensi, serta untuk mendukung Target Pencapaian Visi Jangka Panjang Dakwah Muhammadiyah ujar Ketua MDMC Jawa Tengah Naibul Umam.
Baca Juga : Alumni IPB University Ditunjuk Sebagai Delegasi ASEANYouCan 2021 dan Raih Penghargaan Nasional
Discussion about this post